Dianggap Trik AHM Dulang Suara Golkar, PPP dan Hanura Konsisten Kawal Fifian Dua Periode

MODERATORSUA.COM, SANANA – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) menanggapi berbeda, pernyataan Ahmad Hidayat Mus (AHM) yang blak-blakan menyebut Partai Golongan Karya tak lagi mendukung Bupati Sula, Fifian Adeningsi Mus sebagai calon Bupati untuk kedua kalinya.

Ditemui wartawan, Ketua DPC PPP Kabupaten Kepulauan Sula, Bahudin Soamole menyampaikan pihaknya tidak respon pernyataan kakak kandung Bupati Sula itu.

Meski demikian, PPP Sula tetap mengawal pemerintahan Bupati Fifian sekaligus mengantarnya hingga periode kedua.

“PPP tidak menanggapi pernyataan pak AHM itu. Pada prinsipnya PPP tetap bersama-sama dengan ibu Bupati di periode pertama sampai selesai. Dan Insya Allah lanjut sampai periode kedua,”katanya Senin (11/12/23).

Bahudin menegaskan, PPP tetap konsisten bersama Bupati Fifian yang juga sebagai kader PDI-P itu. Menurutnya, PDI-P dan PPP merupakan koalisi nasional. Karena itu, tidak ada alasan untuk tidak mendukung Fifian sebagai Calon Bupati Sula yang kedua kalinya.

“PPP adalah partai koalisi Nasional bersama PDI-P. Dan mana PDI-P, Insya Allah PPP juga di situ. Kami saat ini masih fokus pada konsolidasi Pemenangan Pileg dan Pilpres. Insya Allah Ganjar-Mahfud menang pada Pilpres 2024,” tutur Bahudin Soamole

Hal senada juga disampaikan Ketua DPC Partai Hanura Sula, Subhan Abdul Latif. Menurut dia, Hanura tetap konsisten bersama Bupati Fifian.

“Sebagai komitmen, Partai Hanura masih tetap bersama Bupati Sula. Kita tetap mendukung ibu Bupati untuk dua periode karena ibu Bupati sudah banyak membantu partai ini,” terangnya

Endi (sapaan karib Subhan) mengatakan, pernyataan AHM merupakan siasat politik untuk menarik simpati masyarakat.

“itu siasat politik partai Golkar untuk menarik simpati masyarakat. Mungkin itu hanya trik partai Golkar untuk meraup 30 ribu suara yang tidak memilih ibu Bupati pada Pilkada lalu. Ibu Bupati ini terpilih dengan suara 20 ribu lebih. Jadi itu hal bisa dalam politik,” jelasnya.

Lanjut Endi, bukan tidak mungkin koalisi Nasional PDI-P, Hanura dan PPP akan berlanjut sampai ke Sula pada Pilkada 2024. “Prinsipnya Koalisi nasional akan lanjut sampai ke Pilkada Sula tahun 2024 nanti,” sambung Endi.

Ia berujar, secara internal, Partai Hanura saat ini tengah menggalang kekuatan untuk menangkan Pileg dan fokus konsolidasi koalisi untuk pemenangan Ganjar-Mahfud.

“Intinya kami masih fokus pada Pileg dan Pilpres. Tapi soal konsisten kami, Hanura tetap tetap bersama Bupati,” pungkasnya.

Penulis: Gunawan Tidore