ModeratorSua.com, Sanana – Usai menggelar aksi demonstrasi terhadap DPRD Kabupaten Kepulauan Sula siang tadi. Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), meminta anggota DPRD melunasi sewa sound system.
KNPI yang dipimpin Rifai Umasugi itu, menggelar aksi demonstrasi menuntut DPRD Sula, mengawal proses pembentukan amdal dan beberapa hal penting, yang dinilai cacat prosedur oleh PT. Sampoerna Kayoe.
Namun saat menjalani hearing terbuka, pihak KNPI menutup agenda tersebut dengan meminta biaya sound system kepada DPRD.
Hal itu disampaikan salah satu orator, ketika masa aksi berhadapan langsung dengan anggota DPRD saat menjalani hearing terbuka.
Masa aksi beralasan tidak memiliki uang untuk membayar sewa sound system.
Permintaan itu dikabulkan oleh sejumlah anggota DPRD, dan membayar lunas biaya sound system sebanyak Rp 1.500.000 langsung pada pemiliknya.
Pantaun ModeratorSua.com, terlihat sejumlah anggota DPRD yang patungan uang diantaranya:
Kadir Sapsuha (PAN), La Ode Asiran Jodi (Demokrat), dan Riyan Ardiyanto Ruslan (Golkar).
Ke-tiga anggota DPRD ini berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil III dan Dapil IV), pembayaran tersebut berlangsung di hadapan sejumlah anggota DPRD, Polisi, dan masa aksi.
Penulis: Gajali Fataruba | Editor: Gun