Bupati Fifian Diminta Gabung TKD Prabowo-Gibran di Sula

MODERATORSUA.COM, SANANA – Bupati Sula, Fifian Adeningsi Mus diminta masuk dalam struktur Tim Kampanye Daerah (TKD) Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Sula.

Permintaan itu disampaikan langsung Ketua TKD Prabowo-Gibran Sula, Ahkam Gajali pada Fifian melalui pesan singkat.

“Saya sudah koordinasi dengan ibu Bupati, meminta untuk masuk dalam struktur Tim Kampanye Daerah. Saya hubungi melalui WhatsApp tapi belum ada balasan,” kata Ahkam usai rapat pembentuk struktur TKD Sula di Beta Kafe, Minggu (26/11/23).

Bahkan, Politisi Partai Golongan Karya ini berujar, posisi Bupati Fifian telah tersedia dalam struktur TKD Prabowo-Gibran tinggal menunggu konfirmasi.

“Jika beliau (Bupati) bersedia maka bisa ditunjuk sebagai Ketua Dewan Pengarah dalam Tim Kampanye Daerah,” pungkasnya.

Sekedar diketahui, Bupati Fifian saat ini merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Penulis: Gunawan Tidore

Optimis Menang, TKD Prabowo-Gibran di Sula Mulai Unjuk Kekuatan

MODERATORSUA.COM, SANANA – Tim Kampanye Daerah (TKD) Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Kabupaten Kepulauan Sula, mulai himpun kekuatan. Ini ditandai dengan perampungan struktur internal Tim yang yang berlangsung dalam rapat persiapan konsolidasi Pilpres di Beta Kafe, Desa Wai Ipa Kecamatan Sanana, Minggu (26/11/23).

Amatan Moderatorsua, TKD yang tergabung dalam sembilan Partai koalisi Indonesia Maju ini hadir lengkap. Mereka adalah Ketua Golkar Sula Ahkam Gajali, Ketua Partai Gerindra, M Nasir Sangaji, Ketua PBB Lasidi Leko, Ketua Partai Demokrat Sunaryo Thes, Sekretaris PAN, Abd Kadir Sapsuha, Partai Gelora Yukir Kailul, Sekretaris Partai Garuda Jumra, Sekretaris PSI Mulawarman Bakar. Rapat di Pimpin langsung Ketua TKD Ahkam Gajali

Rapat perdana ini merupakan tindak lanjut atas Surat Keputusan (SK) Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran untuk melengkapi struktur TKD di Sula.

“SK dari TKN itu hanya Ketua saya (Ahkam), Sekretaris M Nasir dan Bendahara Lasidi. Jadi rapat malam ini kita lengkapi struktur tim,” kata Ahkam Gajali, Ketua TKD.

Hasil rapat itu, Safi Pauwah yang juga Ketua PAN Sula ditunjuk sebagai Ketua Dewan Penasehat tim, Sunaryo Thes Ketua Dewan Pengarah dan jabatan Wakil Ketua diembankan kepada pimpinan partai koalisi lainnya.

“Selanjutnya kita besok kalau sudah rampung, kita akan layangkan ke TKN melalui tim di Provinsi,” jelasnya.

Ahkam bilang, untuk pembentukan tim di tingkat Kecamatan dan Desa, masih menunggu arahan selanjutnya.

“Ada usulan dari teman koalisi terkait pembentukan tim di Desa. Tapi nanti kita sampaikan ke TKN sambil menunggu apakah perlu dibentuk atau tidak,” ujar Ahkam.

Ahkam yang juga Wakil Ketua DPRD Sula ini optimis, jagoannya bakal menang di Sula pada 14 Februari 2024 mendatang.

“Kalau semua tim berkerja keras Insyah Allah Prabowo-Gibran pasti menang di Sula,” tandasnya.

Penulis: Gunawan Tidore

Dokumen Pemekaran Dua Desa di Sula, Lusuh di Meja Pemerintahan

MODERATORSUA.COM, SANANA – Status dua desa persiapan definitif di Kecamatan Sulabesi Tengah dan Kecamatan Mangoli Utara, Kabupaten Kepulauan Sula tak kunjung berubah status alias belum dimekarkan.

Desa Umaga merupakan anak Desa Waiboga, sedangkan Desa Rawamangoli adalah anak Desa Falabisahaya. Rencana dan upaya pemekaran ke dua desa ini telah dimulai sejak kepemimpinan mantan Bupati Hendra Thes hingga saat ini.

Sayangnya, kepemimpinan Fifian Adeningsi Mus yang begitu gigih untuk menuntaskan masalah tersebut, namun sampai saat ini progresnya belum terlalu menggembirakan warga di dua desa itu.

Sebelumnya, Kabag Pemerintahan Setda Kepulauan Sula, Suwandi Gani mengundang dua pimpinan desa tersebut untuk membahas terkait tapal batas.

Rapat pada bulan Agustus lalu itu, lebih fokus membahas kelengkapan dokumen administrasi tapal batas ke dua desa. Hanya saja, Suwandi saat dikonfirmasi Moderatorsua pada Selasa (21/11/23) namun belum direspon.

Tak hanya itu, di lain tempat, masalah serupa juga terjadi antara desa Mangon Kecamatan Sanana dan Desa Mangega Kecamatan Sanana Utara.

Lihat saja, Komisi I DPRD Sula kembali dapat aduan terkait masalah tapal. Hal ini diakui Ketua komisi I DPRD kepulauan Sula La Ode Asiran Jodi kepada wartawan saat giat kunjungan Kerja (Kunker) pagi tadi.

“Kedatangan kami berdasarkan pengaduan masyarakat. Jadi pada saat pertemuan, warga Desa Mangega meminta agar masalah tapal batas antara Desa Mangega dan Desa Mangon cepat diselesaikan. Cuma saya bilang untuk masalah tapal batas itu ranahnya pemda,” terang Ketua Komisi I, La Jodi.

Ia menjelaskan, yang menangani masalah tapal batas adalah pemerintah daerah. Namun, dirinya akan berupaya untuk berkoordinasi dengan kabag pemerintahan agar secepatnya diatasi.

Selain, masalah desa persiapan seperti desa Umaga dan Rawamangoli yang hingga saat ini proses untuk menjadi desa definitif tak kunjung tuntas.

“Kita juga datangi desa persiapan yakni desa Umaga, pada intinya setiap komisi I terima informasi kita langsung turun,” pungkasnya.

Penulis: Gunawan Tidore

Proyek Tak Dikerjakan, Duit 30 Miliar Hangus

MODERATORSUA.COM, SANANA – Sejumlah pemenang tender pekerjaan jalan, membuat catatan buruk bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara.

Bagaimana tidak, di penghujung kepemimpinan Fifian Adeningsi Mus dan M. Saleh Marasabessy, banyak proyek fisik yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) tahun anggaran 2023 bermasalah.

Berdasarkan hasil monitoring lintas Komisi DPRD Sula untuk kegiatan DAK dan DAU tahun anggaran 2023, pada Sabtu (18/11/23) kemarin, ditemukan beberapa kegiatan yang progresnya lambat, bahkan tidak ada kegiatan sama sekali.

Ketua Komisi III DPRD Sula, M Nasir Sangaji kepada Moderatorsua.com mengungkapkan, beberapa titik yang tidak ada pekerjaan: Jalan Kawata – Kou Rp 19,4 miliar, ruas jalan Buya – Waikafia Rp 3,4 miliar, jalan Saniahaya – Modapuhi Rp 1,5 miliar dan jalan dalam Kota Sanana Rp 4,3 miliar.

“Sementara untuk jalan Kaporo-Capalulu sudah ada progres. Tapi presentasinya sekitar 40 persen,” katanya.

Natsir memperkirakan, masyarakat dirugikan sekitar Rp 30 miliar lebih atas kegiatan yang tidak dikerjakan tersebut.

“Jadi, diperkirakan masyarakat Sula rugi di atas Rp 30 miliar lantara pekerjaan tidak jalan itu,” tambah Natsir menyesali.

Untuk itu, politisi Partai Gerindra ini tegaskan bakal panggil Dinas PUPR Sula dan pihak terkait untuk dipertanggungjawabkan sebelum pembahasan APBD 2024.

“Kita akan panggil PUPR dan Pihak ke tiga (kontraktor) untuk dipertanggungjawabkan. Setelah itu baru kita bahas ABPD induk 2024,” pungkasnya.

Penulis: Gunawan Tidore

Diberi Amanah, Aliong Mus Siap Menangkan Prabowo-Gibran di Maluku Utara

MODERATORSUA.COM, TERNATE – Ketua DPD II Partai Golkar Pulau Taliabu, Aliong Mus ditunjuk menjadi Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Pasangan Capres dan Cawapres, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Provinsi Maluku Utara.

Bupati dua periode itu ditunjuk berdasarkan Surat Keputusan yang ditandatangani Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), Rason Perkasa Ruslan dan Sekretaris, Nusron Wahid. Nomor SKEP/065/TKN-PG/XI/2023 tertanggal 20 November 2023

Aliong Mus menyampaikan, kemenangan Prabowo – Gibran di Maluku Utara menjadi tanggung dia bersama koalisi Indonesia Maju.

“Alhamdulillah lewat surat keputusan ini, lewat amanah yang telah diberikan kepada saya. Saya tentunya siap bekerja untuk memenangkan Pak Prabowo Subianto sebagai presiden dan Gibran sebagai wakil presiden pada 14 Februari mendatang,” kata Aliong saat dikonfirmasi.

Optimisme Bupati Pulau Taliabu tersebut, lantaran Prabowo Subianto sudah terbukti memenangkan pilpres di Maluku Utara pada Pemilu lima tahun lalu. Karena itu, ia yakin perjuangannya bersama partai koalisi akan menjadi lebih baik kedepannya.

“Insya Allah saya dari Partai Golkar dan partai koalisi lainnya yang tergabung pada Koalisi Indonesia Maju, akan bekerja dan optimis meraih kemenangan di Maluku Utara,” pungkasnya.

Penulis: Algajali Fataruba

Hanura Himpun Kekuatan Internal Menangkan Pemilu 2024 di Sula

MODERATORSUA.COM, SANANA – DPC Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Kabupaten Kepulauan Sula mulai himpun kekuatan jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Penguatan internal partai dilakukan melalui Forum Rapat Konsolidasi Menang Pilpres Menang Pileg. Kegiatan itu berlangsung di Kafe Waibak tadi malam, dipimpinan langsung Ketua DPC Hanura Sula, Subhan Abdul Latif Buamona dan Tamra Ticoalo selaku Sekretaris partai, Selasa (13/11/23).

Ketua DPC Hanura Sula, Subhan menjelaskan, sebelum rapat konsolidasi Partai koalisi Pendukung Pasangan Capres dan Cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, pihaknya lebih dulu merampungkan barisan dan memberi penguatan di internal partai.

“Sebelum rapat konsolidasi pemenangan Pilpres bersama Partai Koalisi, kita lebih dulu rapat internal partai untuk memberi penguatan kepada para kader kita dan para Caleg dari Hanura,” katanya.

Partai besutan Oesman Sapta Odong ini, bersama PDI-P, PPP dan Perindo merupakan Partai partai pendukung Ganjar – Mahfud pada Pilpres 2024.

Subhan optimis, bersama partai koalisi tersebut Ganjar-Mahfud bakal menang di Kepulauan Sula.

“Kita optimis Ganjar-Mahfud akan Menang di Sula. Karena kita juga punya Bupati (Fifian Adeningsi Mus) yang masuk dalam tim kampanye nasional,” ucapnya.

Selain itu, pada Pileg kali ini Subhan menargetkan satu sampai empat kursi untuk DPRD Sula dan DPRD satu kursi untuk DPRD Provinsi.

“Di Sula ada empat Dapil, kita targetkan satu Dapil satu kursi. Sedangkan untuk provinsi kita target satu kursi,” bebernya.

Untuk mencapai target itu, Subhan menegaskan agar para Caleg lebih ekstra bekerja di masing-masing Daerah Pemilihan.

“Mayoritas Caleg-Caleg muda dan pemula di Hanura, ini menjadi tantangan tersendiri. Maka dari itu, harus ekstra bekerja,” tandasnya.

Penulis: Gunawan Tidore

Empat Politisi Dapat Panggung Gratis, Plus Didoakan Bupati Sula

MODERATORSUA.COM, SANANA – Bakal Calon Legislatif (Caleg), mendapat panggung gratis pada acara penutupan Festival Tanjung Waka (FTW) pada, Senin malam (06/11/23).

Ke-empat politikus tersebut diantaranya: 1. Lasidi Leko, (Ketua Partai PBB Sula), 2. Ramli Tidore, (Ketua PKS Sula), 3. Ahkam Gajali (Ketua Partai Golkar Sula), 4. Jauhar Buamona (Caleg PPP)

Agenda ini berlangsung satu jam lebih, usai Wakil Bupati Sula, Saleh Marasabessy menutup acara FTW tahun 2023 secara resmi.

Amatan Moderatorsua, sambutan Bupati pada acara penutupan FTW tahun 2023 dibacakan Wakil Bupati. Kurang lebih satu jam setelahnya, barulah Bupati bersama rombongan DPRD dan beberapa SKPD hadir lokasi acara.

Karena itu, acara masih terus berlangsung dengan membacakan beberapa pemenang oleh ke-empat DPRD Sula aktif itu, disusul Sekretaris Daerah (Sekda), Muhlis Soamole dan Bupati Sula, Fifian Adeningsi Mus.

Empat orang Bacaleg itu dapat jatah membaca dan memberi penghargaan terhadap pemenang juara satu, dua dan tiga untuk kategori Stan terbaik, konstruksi terbaik, Stan ramah lingkungan terbaik, pelayanan terbaik, anyaman nyiur terbaik dan juara umum.

Usai pembacaan pemenangan, Bupati Sula menyampaikan agar semua pihak tetap menjaga stan dan lokasi secara baik untuk keberlanjutan gelaran festival ke depan. Menurutnya, hal itu tidak ada kaitan dengan momentum Pilpres dan Pileg 2024.

“Tidak ada kaitan dengan Pilpres dan Pileg. Itu pilihan masing-masing. Kita tetap fokus pada kerja-kerja Pemerintah Daerah untuk Sula bahagia,” katanya.

Diakhir sambutannya, Bupati sempat mendoakan empat Caleg tersebut dapat kembali terpilih.

“Mudah-mudahan mereka (keempat Caleg) ini bisa terpilih kembali,”pungkasnya.

Sekedar diketahui, keempat Bacaleg tersebut tiga diantaranya bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil II) yaitu Ramli Tidore, Lasidi Leko dan Jauhar Buamona. Sedangkan Ahkam Gajali kembali bertarung di Dapil III.

Penulis: Gunawan Tidore

FTW 2023 Resmi Ditutup, Ini Pesan Bupati Sula

MODERATORSUA.COM, SANANA – Menjaga Wisata berkelanjutan di Tanjung Waka Desa Fatkauyon Kecamatan Sulabesi Timur Kepulauan Sula, menjadi komitmen Bupati Fifian Adeningsi Mus. Hal ini diungkapkan Fifian pada acara penutupan Festival Tanjung Waka (FTW) tahun 2023 pada, Senin malam (06/11/23).

Bupati perempuan pertama di Maluku Utara ini menyampaikan, setidaknya ada tiga prinsip dasar dalam menjaga Wisata berkelanjutan: Pertama aspek lingkungan, kedua aspek sosial budaya, dan ketiga aspek ekonomi.

Dari aspek lingkungan, Fifian menekankan agar kesadaran menggunakan sampah plastik. Sebab menurutnya, jika tidak ada kesadaran itu maka tidak hanya mengotori lingkungan, namun juga mengancam kehidupan penyu belimbing yang dibanggakan.

Aspek sosial budaya juga tak kalah penting. Menurutnya, segala aktifitas di lokasi Tanjung Waka, tetap menghargai budaya warga tempatan, sebab jika diabaikan maka akan mengusik ketentraman dan kenyamanan warga.

Bupati bilang, jika kedua aspek tersebut dijaga secara baik, maka dipastikan perekonomian masyarakat akan berkembang.

“Jadi menjaga lingkungan, sosial budaya dan ekonomi menjadi komitmen untuk sama-sama kita laksanakan,” tuturnya.

Diakhir sambutannya, Bupati menegaskan kepada semua OPD di lingkungan Pemda Sula, agar tidak ada intervensi dalam pengelolaan stan di Tanjung Waka. Dikatakan, semua stan dikelola masyarakat dengan syarat menjaga dan merawatnya secara baik.

“Kami serahkan untuk dikelola. Tidak ada intervensi. Tapi dengan satu syarat. Lokasi dan STAN harus dijaga dan dirawat,” pungkasnya.

Penulis: Gunawan Tidore

Hadir Pembukaan FTW, Wakil Dubes Spanyol : Sula Sangat Dekat di Hati

MODERATORSUA.COM, SANANA – Konsistensi menjaga ekosistem dalam gelaran Festival Tanjung Waka (FTW) Kabupaten Kepulauan Sula tahun 2023, mendapat apresiasi dari Wakil ketua Duta Besar Spanyol Diego Santiago Rivero dan Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf RI Haryanto.

Menurut Diego, gelaran FTW yang kedua kalinya di masa Pemerintahan Bupati Fifian Adeningsi Mus, sangat hebat lantaran tetap konsisten mempertahan ekosistem.

“Ini Festival ini sangat hebat karena mempertahankan ekosistem,” kata Tiego dalam sambutannya pada pembukaan FTW, Sabtu (04/11/23).

Bahkan Diego menyebut, gelaran FTW di Sula justru memperkuat hubungan bilateral negeri Matador itu dengan Indonesia dalam aspek kepariwisataan.

“Walau pun Sula jauh dari Spanyol tapi dalam hati Sula sangat dekat dengan Spanyol,” tuturnya.

Ia menambahkan, hubungan Spanyol dengan Indonesia bukan hanya dalam sejarah. Tapi melalui event FTW ini, lebih mempererat kerja sama Pemerintah Indonesia dengan negaranya.

“Tidak hanya dalam sejarah hubungan Indonesia dan Spanyol itu ada. Dengan Festival Tanjung Waka kita lebih mempererat hubungan ini lebih baik lagi. Ini bentuk kerja sama Indonesia dan Spanyol,” tuturnya.

Sementara itu, Haryanto menyebutkan, Kepulauan Sula memiliki banyak ragam potensi destinasi unggulan. Seperti, Pantai Tanjung Waka, Pulau Pagama, Telaga Kabau, Air Terjun Wailau, dan sebagainya.

“Semuanya sangat-sangatlah indah. Ini merupakan daya tarik wisata yang dapat memberikan kesan tersendiri bagi Wisatawan Mancanegara maupun Nusantara, khususnya Wisatawan pencinta wisata alam dan bahari,” ujarnya.

Deputi menilai, pagelaran Festival Tanjung Waka ini, menjadi sangat penting dan memiliki unggulan komparatif dari festival-festival lainnya di Indonesia.

“Karena tentu saja, ini mengusung konsep eko event, artinya dalam event ini, masyarakat Kepulauan Sula tidak hanya bersukacita menggelar sejumlah warisan budaya leluhur. Namun, juga mengkampanyekan pentingnya pelestarian lingkungan demi terjaganya keseimbangan alam,” pungkasnya.

Penulis: Gunawan Tidore

Tangan Dingin Bupati Fifian, FTW Juara 1 API Award 2023

MODERATORSUA.COM, SANANA – Bupati Kabupaten Kepulauan Sula, Fifian Adeningsi Mus menerima penghargaan dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI di Anugerah Pesona Indonesa (API) Awards 2023 ke-8 tahun.

Penghargaan diberikan langsung Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara (Kemenparekraf) RI, Dwi Marhen Yono di plaza presisi manise kota ambon, Rabu (1/11/2023)

Penghargaan yang diterima tahun ini, tidak terlepas dari gelaran Festival Tanjung Waka (FTW) tahun 2022 silam.

“Iya, penghargaan yang diterima Ibu Bupati itu tidak terlepas dari keberhasilan FTW tahun 2022 silam,” kata Ketua Panitia FTW 2023, Syahjuan Fatgehipon.

Bupati Kepulauan Sula, Fifian Adeningsi Mus melalui Kepala Dinas Kominfo Sula, Suryati Buamona mengatakan, API award merupakan rangkaian kegiatan tahunan yang diselenggarakan dalam upaya membangkitkan apresiasi masyarakat terhadap pariwisata.

Lanjutnya, penyelenggaraan API juga bertujuan mendorong peran serta berbagai pihak, khususnya Pemda Sula yang memiliki daerah pariwisata untuk lebih berupaya mempromosikan.

“Giat API ini rupanya menjadi magnet baru terhadap industri Pariwisata agar lebih didorong hingga dikenal oleh pejalan maupun wisatawan,” ucapnya.

Menurut, Bupati Perempuan Pertama di Maluku Utara itu, FTW 2023 yang bakal diselenggarakan beberapa hari ke depan ini. Dikatagorikan festival terbaik hingga meraih juara 1 API Awards, itu merupakan partisipasi Pemda dan peran masyarakat sula.

“Semoga dengan adanya FTW 2023 ini berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi masyarkat pada umumnya,” pungkasnya.

Penulis: Gunawan Tidore